Sabtu, 05 Maret 2016

Persahabatan


"Persahabatan bagai kepompong merubah ulat menjadi kupu-kupu"

Setalah sekian tahun saya ada di kota wali Tuban, sekarang ini ditugaskan kembali ke kandang, bukan hal mudah kem ali moving, namun bukan hal sulit untuk kembali bergairah. Banyak kenangan dikita kecil ini, kita yang membuat saya bertemu banyak orang termasuk gurpan. Selebihnya sahabat2 yang membimbing diri ini sehingga menjadi lebih baik. Banyak hutang cinta untuk mereka. Ada sahabat yang membimbing dengan kelembutan kata, a sahabat yang membimbibg dengan kata yang tak pantas. Ada sahabat yang menunjukkan kemana jalan harus dilalui, ada pula sahabat yang menunjukkan jalan u ntuk kesasar. Awalnya marah, namun sebagaimana yang saya ketahui, guru kehidupan selalu menyamar dalam buruk rupa pelan dan pasti coba memeluknya sengan kadar kemesraan yang sama tatkala memperoleh guru yang tersenyum.

Hidup terus berlanjut, sahabat saya yang secara fisik akan jarang dijumpai namun secara batin telah menempati di kalbu membuat hidup ini mwnjadi bermakna. Akhirnya saya begitu menghargai pertemanan bagaimanapun bentuknya, walau sebatas silaturahmi namun banyak hal yang telah dilalui sehingga hidup seperti kanvas lukisan, banyak warna dan tidak ada waena yang buruk semua indah.

Jadi sebagaimana persahabatan seperti kepompong, semua akan berubah menjadi lebih indah, buat saya ulat menjadi kupu setelah lewati kepompong, kepompong itulah yang dinamakan cinta, selebihnya ia mengalir apa adanya, buat saya itu indah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar