Jumat, 13 Juli 2012

lentur


Terlalu biasa setiap akan menghadapi Ramadhan, Gurpan selalu menemui dan menanyai untuk kemudian menghilang sampai lebaran tiba, seolah memberi pesan bagaimana Ramadhan mestinya dilakukan. Hanya saya menangkapnya seperti sidang ujian, semacam pendadaran. Persis semalam beliau datang dengan membawa makanan kesukaan saya, pisang rebus dan kacang rebus. Saya tahu dengan dua jenis makanan ini pertanda siap begadang dengan pertanyaan sampai tengah malam.

"broken wing siap?" insya Allah Gur
aku ada 8 pertanyaan, kamu siap? siap Gur
"Pertama: apa tugas manusia saat lahir ke dunia, apa misi dan visinya?"
"tugas manusia lahir ke dunia semata-mata untuk sebuah pengabdian padaNya"
"hmmm,,,lantas selanjutnya?"
"visi manusia adalah menjadi pemimpin seluruh alam ini dengan misi memberi kesejahteraan tidak saja manusia namun seluruh alam semesta, kerennya rahmat seluruh alam",,,hehehe,,,bagus broken wing

"Pertanyaan kedua: Bagaimana mewujudkan visi misi tersebut?"
"untuk mewujudkannya manusia memiliki juklak yaitu kitab suci dan juknis yaitu teladan nabi"
"hohoho,,,,siipppp,,lantas bagaimana mengimplementasikan hal diatas,, pertanyaan ketiga"
"untuk mewujudkannya manusia senantiasa harus bisa 'membaca', menganalisa, berfikir, berbuat, dan inti semua itu adalah bekerja, bekerja dan bekerja semata-mata berkarya tanpa tendensi kecuali hanya untukNya"

"ya,,ya,,ya bukankah dengan kekuasaan penuh seperti ini bisa membuat manusia tergelincir, karena kagum dengan wewenang yang diamanatkan Tuhan, bagaimana kamu mengatasi hal ini, pertanyaan ke empat"
"suka atau tidak, manusia selalu merujuk terhadap sifatNya seperti jujur, arif, bijak bahkan sombong, serakah, megah, kaya, karena bukankah itu semua sebenarnya suci saat diletakkan pada tempatnya, hanya yang perlu disadari manusia datang dari tiada, hanya dengan kekuasaanNya ditiupkan Ruh suci menjadi meng-ada, untuk mempermudah tugas di dunia sebelum Tuhan mengambilnya kembali menjadi meniada. Keberadaan ini yang harus disadari oleh manusia"

"hahaha,,,bener broken wing,,,hanya jangan lupa manusia juga mahluk yang memiliki kelemahan, suka lupa dan gampang bangga dengan diri sendiri, sehingga kamu bisa lihat bagaimana penderitaan, kepedihan yang kamu lalui, bagaimana mengatasi hal ini, pertanyaan ke lima"
" ya,,Gur,,khilaf adalah sisi manusia yang paling alami, Tuhan ciptakan mahluk bernama lupa hanya untuk memberi kesempatan pada mahluk bernama maap. Selalu mendengarkan genta diri ini, akan membuat manusia selalu meng-ada"
"hmmm,,,genta dalam diri,,,apa maksudnya, sebuah lonceng, atau benar genta atau ini sebuah kiasan broken wing, pertanyaan ke enam?"

" Genta dalam diri adalah sebuah pengingat keberadaan diri darimana manusia berasal dan akan kemana pergi, bisa saja sebuah genta di vihara, lonceng di gereja atau suara adzan dari masjid, bahkan hembusan angin,.ini dimaksudkan agar manusia selalu on the track Gur"
"Gak semudah itu broken wing, kamu tahu tugas itu gak semudah yang dibayangkan, banyak godaan dan kendala bukan, kamu bisa melihat penderitaan umat manusia , atau saudara kamu ditempat lain yang saat ini masih berlomba dalam kemiskinan sementara yang lain berlomba dalam kemegahan, apa yang harus kamu lakukan, pertanyaan ke tujuh"

"hmmm,,,bukankah Gurpan memberi saran yang jitu untuk itu",,hah,,,masa seh,,apa tuh?
"lentur,,Gur,,lentur membuat diri ini selalu kembali dalam posisi keseimbangan" hmm,,,misalnya bro?
" makan saat lapar, minum saat haus, tidur saat mengantuk"
"hahaha,,,betul betul betul,,,nah ini pertanyaan terakhir, setelah semua pertanyaan yang aku berikan dan kamu jawab panjang lebar, apa kesimpulan dari seluruh kehidupan dengan segala tetek bengeknya dari tawa-bahagia, sedih-senang, semua dikotomi yang pernah atau belum kamu kenal?"
"kesimpulannya hanya satu kata Gur : cinta"
"hahahahaha,,,,,,,,,jawaban yang keren broken wing,,hahahaha,,,"
tawa Gurpan seperti menggema diatas langit gelap sana, entah apa arti tawa itu, hanya saya melihat tiba-tiba langit yang gelap dan berhias bintang lebih indah dan menentramkan dari biasanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar