Jumat, 04 April 2025

Betapa Tuhan menyayangi mu

Betapa Tuhan begitu menyayangimu, Dia titipkan cinta Nya, lewat bulir hujan agar saat menyentuh kulitmu mampu mendinginkan kemarahanmu.

Dia titipkan kasih sayang Nya lewat hangatnya mentari seolah berkata: kamu tak sendiri, dekap dengan hangat agar dirimu damai

Dia kabulkan semua pinta dengan membuat bahumu lebih kuat saat menahan beban kehidupan.

Dia hadirkan anak, istri, suami buatmu,dengan menanggung seluruh rizkinya agar kamu menjadi tenteram

Sehingga fokus kehidupanmu tidak lagi mencari namun menebarkan cinta dan kebaikan yang telah kamu nikmati.

Jadi pertanyaannya adalah : jika kehidupanmu telah ditanggung oleh Nya, dan dirimu masih saja berjalan dalam pencarian yang tak kunjung habisnya, kapan berhenti untuk merasa cukup?

Nikmat Tuhan yang mana yang engkau dustakan?


Sabtu, 15 Maret 2025

Soultraveler

Siapakah kita di kehidupan dunia ini? Apa misi dan tujuan ada disini? Kenapa kita dilahirkan dan berujung kematian jasad? 
Jika dipikir kehidupan dunia ini adalah padang pengembaraan,  dan kita pengembara nya di kehidupan ini (soul traveler). Sebagai pengembara kelak akan pulang laksana kapal akan berlabuh. Jadi apa yang akan kita bawa kelak?  Harta materikah? Tampuk kekuasaan kah?
 Tidak,  kita kembali dengan membawa kesadaran batin kalau kita istimewa bahwa kehidupan dengan pernak pernik gemebyar membuat kita semakin Teguh kalau "rumah" tempat terbaik buat berlabuh dengan tenang,  damai (akeh kabujuk nafsu angkoro,  ing pepase gebyaring donya-syi'ir tanpo waton).
Lalu kita mengumpulkan materi selama hidup adalah kesia siaan? Yaa,, selama kita susah melepas kemelekatan,  semua itu hanya hak pakai yang mampir buat belajar apa itu kemelekatan apa itu kesadaran hakiki. 
Karena bagi pengembara kehidupan dunia adalah tempat belajar dan laboratorium besar untuk mengetahui apa keberadaan, apa suwung,  apa hening,  apa dualisme,  ada apa diantara angka nol dan satu,  0-1. Belajar memahami darimana suara datang, kemana ia pergi,  darimana jiwa berasal dan kemana pergi?. Apa jembatan realita dan Maya? Apa jembatan Nyata dan absurd.  Pengembara akan disibukkan dengan hal itu sehingga tak sibuk dan tak riuh mengumpulkan materi seperti lainnya. 
Baginya umur bukan kumpulan angka biologis semata,  namun ia adalah progres kematangan jiwa...

#ngemeng2


Minggu, 09 Maret 2025

Tersenyum dan mengangguk

Tersenyum dan mengangguk

Kita mungkin hanya sepenggalan langkah berjalan
rasanya seperti menit terakhir yang kita punya
ada banyak hal yang harus diceritakan
tentang sepasang burung berkicau dengan paruh berpelukan
ini seperti membaca kisah roman picisan
dan kau tau endingnya?berantakan tatkala dari depan
dua pejantan kucing memperebutkan betina
musim kawin katamu

Jadi cerita burungpun hanya kisah yang berlalu begitu
jeritan angin yang meliukkan pohon membuatnya kabur
aku hanya tertawa, karena ini bukan hal yang sepadan
jadi dengan ngelantur kesana kemari
bagaimana bisa kita menemukan jalan
kalau semua kisah berakhir di tempat kita memulainya
ada yang bisikkan itulah hidup sejati
sejauh berjalan dibawa angin akhirnya kembali

Tiba-tiba anginpun berbisik:
"kamu ingat ini bulan apa?"
aku mengangguk
"setinggi-tingginya harapan, ada jeda untuk sunyi
disana kamu akan bertemu keikhlasan dan romantika
saat kau tahu itu,jarak,dan waktu hanya sepenggal
perjalanan yang sempurna"
aku tersenyum dan mengangguk

# tulisan kesukaan saya setelah sekian lama kekeringan ide buat menangkap momen hidup :-)


Minggu, 16 Februari 2025

Tak ada judul

Tuhan ponsel saya rusak dibanting gempa
Nomor kontak saya hilang semua
Satu2 nya yang tersisa ialah nomor Mu
Tuhan berkata : dan itulah satu2 nya nomor yang tak pernah kau sapa
#joko_pinurbo


Catatan Broedin

Bukankah kita di dunia ini semua orang berada? 

Ada yg pengen beli ini itu, ada yang sudah bosan punya ini itu

Ada yang pengen punya mobil dan rumah mewah bahkan pesawat pribadi,  ada yang sudah bosan dengan semua itu

Ada yang pengen punya rumah sendiri meski kecil dan nyicil, karena ada yang bosan numpang di rumah papi-mami mertua

Ada yang pengen kredit motor karena bosan kesana kemari naik sepeda (brompton,,,, 😄)

Ada yang bosan dengan steak dan spaghetti,,, ada yang nikmat dengan nasi hangat lauk ikan asin

Kita berangkat dari " tiada", saat lahir  "meng-ada" lantas di ujung waktu "meniada"
Maka berendah hatilah dalam segala urusan,  menyombongkan keberadaan di dunia hanya akan berakhir sia sia belaka
#catatan_broedin


Minggu, 02 Februari 2025

Hanya goresan pena

Jangan pernah menyangka pikiran bisa dikerangkeng hanya untuk sebuah syak wasangka.  Jangan pernah menyangka  pikiran akan menjadi sebuah kata benda.  Yang benda adalah yang bicara,  yang benda bisa dikandangkan dalam bentuk apa saja.  Namun sekali lagi,  pikiran memiliki imajinasi yang terbang bebas kemana ingin membawa. Hanya yang tak pandai berlogika,  ia bisa di dekap lantas terpenjara.  Sebab yang bisa dipenjara bukan logika,  tapi ego semata. 

Ketika kau bicara cinta pada kekasihmu, imajinasimu melayang menghasilkan keindahan semata,  pikiranmu menembus batas waktu dan jarak.  Rindumu memenjara tapi tidak dengan Cinta.  Kekasihmu memanggil bukan dalam kata,  tapi dalam imajinasi dan percaya tanpa kehadiran fisikmu,  Cinta akan tetap menyelimuti hatinya. 

Jadi jangan pernah berprasangka cinta bisa dipenggal dengan membekap mulut, ia malah menebar benihnya kemana2 melebihi jarak dan era, melebihi kecepatan cahaya. Pikiran hanya bisa ditawan oleh pikiran,  logika bisa dilawan dengan logika,  argumen bisa disandingkan dengan argumen. Itulah yang dibangun rumah akal,  bukan rumah  yang dangkal

Jika kau bisa menangkap angin,  yang kau tangkap bukan sejatinya angin,  yang kau tangkap hanya pergerakannya,  jika kau bisa menangkap cahaya,  yang kau tangkap sebenarnya bayangannya.  Jika kau mampu menangkap Cinta,  yang kau tangkap bukan Cinta,  tapi rindumu semata.  Maka berendah hatilah bermain  logika,  sebab ia anak terkasih bernama akal, wujud mahluk kesayangan Nya dan gunakan itu sebagai rasa syukur atas semua yang diberikan Nya,  bukan memenjarakannya. 
#filsuf_palsu
😎😎😎😎😊😇🤓

Jangan pernah menyangka

Jangan pernah menyangka pikiran bisa dikerangkeng hanya untuk sebuah syak wasangka.  Jangan pernah menyangka  pikiran akan menjadi sebuah kata benda.  Yang benda adalah yang bicara,  yang benda bisa dikandangkan dalam bentuk apa saja.  Namun sekali lagi,  pikiran memiliki imajinasi yang terbang bebas kemana ingin membawa. Hanya yang tak pandai berlogika,  ia bisa di dekap lantas terpenjara.  Sebab yang bisa dipenjara bukan logika,  tapi ego semata. 

Ketika kau bicara cinta pada kekasihmu, imajinasimu melayang menghasilkan keindahan semata,  pikiranmu menembus batas waktu dan jarak.  Rindumu memenjara tapi tidak dengan Cinta.  Kekasihmu memanggil bukan dalam kata,  tapi dalam imajinasi dan percaya tanpa kehadiran fisikmu,  Cinta akan tetap menyelimuti hatinya. 

Jadi jangan pernah berprasangka cinta bisa dipenggal dengan membekap mulut, ia malah menebar benihnya kemana2 melebihi jarak dan era, melebihi kecepatan cahaya. Pikiran hanya bisa ditawan oleh pikiran,  logika bisa dilawan dengan logika,  argumen bisa disandingkan dengan argumen. Itulah yang dibangun rumah akal,  bukan rumah  yang dangkal

Jika kau bisa menangkap angin,  yang kau tangkap bukan sejatinya angin,  yang kau tangkap hanya pergerakannya,  jika kau bisa menangkap cahaya,  yang kau tangkap sebenarnya bayangannya.  Jika kau mampu menangkap Cinta,  yang kau tangkap bukan Cinta,  tapi rindumu semata.  Maka berendah hatilah bermain  logika,  sebab ia anak terkasih bernama akal, wujud mahluk kesayangan Nya dan gunakan itu sebagai rasa syukur atas semua yang diberikan Nya,  bukan memenjarakannya. 
#filsuf_palsu
😎😎😎😎😊😇🤓

Filosofi rujak cingur

filosofi rujak cingur

Ada bagian-bagian rujak berasa manis. pahit, sepah, dan asam, hal  yang tidak kita sukai, tetapi saat mencampurnya dengan takaran yang pas hasilnya luar biasa,,,

Ada bagian-bagian kehidupan pada diri ini : bahagia, tertawa,  sedih,  menangis,  saat kita "mencampurnya" dengan takaran yang pas akan berubah menjadi vitamin jiwa dan mematangkan pribadi kita menjadi pribadi yang indah


Jalan pedang

Ibarat pendekar kebanyakan orang dalam laku hidupnya menempuh jalan pedang (kepintaran,  kekayaan,  kekuasaan). Bagus selama bisa mengolah untuk kemaslahatan,  capek terutama akan selalu berhadapan dengan pertempuran/perkelahian(karir, persaingan yg sengit dsb) tanpa akhir,  tinggal menunggu dua hal,  kalah atau menang.

Saya termasuk orang yang kalah dalam pertempuran2 di masa lalu,  aslinya tidak tega jika untuk mencari sesuap nasi (dan segenggam berlian 😁) harus menafikan saudara2 sy sendiri. Rela dengan sendirinya memberi kepala untuk di pukul biar yg memukul merasakan aroma kemenangan.  Rela di fetakompli asal yg memfetakompli merasakan kebahagiaan. 

Saya memilih menepi menghindari (walau di goblok2 an) masuk ke pasar2 keramaian terutama karena ketidak tegaan dengan persaingan yang membuat pilu. Di satu waktu akhirnya bisa menemui Gurpan yang membimbing masuk di jalan sunyi,  ketemunya juga di mall... 😁 saat ngaji (ngamati jiwa) istilah saya buat  melepas lelah....  😁😁.

Hampir lebih satu dasa warsa ngaji  jalan sunyi sama beliau dan dipastikan tidak lulus, sehingga harus selalu mengulang dan mengulang.  Pernah saya tanya : gur saya kok ga lulus apa saya yang goblok atau gurunya yang pekok. 
Gurpan hanya tertawa sambil kasih kode leher digorok artinya baru lulus kalau saya sudah death.... (asem... batin saya guru kok ndongakno murid e ketam). Begitulah sekian lama saya gak menjumpai beliau semalam ketemu dalam mimpi,  anehnya ngajak bernyanyi : "disini senang disana senang dimana2 hatiku senang...."
Saya terbangun dan merenung :(opo menehhh,,,,,,acarane gurpan iki) 
Btw love you gurpan.... 😍😍

Photo by Azka Nurakli  unsplash.com


Kamis, 30 Januari 2025

Kisah Musashi


Musashi seorang pendekar samurai, menempuh jalan pedang (kepintaran) dalam lakunya, sehingga ilmu pedang apapun dia tempuh untuk menyempurnakan teknik bertarungnya.

Selama perjalanan lakunya, dia menemui banyak pertarungan yang mendekatkan dia pada kematian hingga sampai pada suatu titik ia bertanya: semuanya ini untuk apa? Dibawah bimbingan pendeta budha, ia menemukan : hidup di jalan pedang (kepintaran ) tanpa kebersatuan dengan alam (spirit) akan mudah tumbang alias gak selamat, dibandingkan dengan kepintaran yang biasa2 saja tapi didukung spirit yang dalam.

Ternyata musashi belajar ketidak melekatan terhadap apapun jua (nothing) sehingga dia memiliki segalanya ("those who are possessed by nothing possess everything").

Di pertarungan terakhirnya dia menemui Kojiro musuh yang teknik pedangnya lebih mumpuni, namun akhirnya ia kalahkan.
(Aseeekkk kan..... 😍😍)