Lama tidak ketemu Gur Pan, saya terkejut sekaligus menahan tawa saat bertemu beliau di sebuah Mall bersama sekumpulan ABG sedang atraksi suffle dance. Terkejut karena cukup lincah juga beliau menggerakkan kaki mengikuti lagu kalau tidak salah : Party Rock Anthem, dengan topi terbalik. Belum lagi dengan asesoris ponsel mengkilat warna hijau metalik yang dicangklong di leher terlihat bergaya, Saat saya sapa dengan menahan tawa, beliau malah nyengir dan begitu semangat tidak kalah dengan ABG yang mengikutinya. Selesai itu saya diseret ke tepi duduk di bangku dengan beribu pertanyaan yang siap meluncur ."jangan tanya dulu, aku hanya menemani mereka dalam mengarungi kesunyian, menemani dalam mencari posisi kehidupan mereka" Gur Pan memulai percakapan. "aku sengaja ikut sekedar merasakan bagaimana menjadi yatim piatu dalam kehidupannya". Jadi mereka semua anak yatim Gur, tapi kalau saya lihat tongkrongannya seperti anak-anak berpunya."yaa,,,dalam harfiah mereka masih punya orang tua, tapi mereka menjadi yatim, saat kesibukan orang tua mengakibatkan mereka dizalimi secara kasih sayang, untuk hal yang mereka berhak mendapatkannya".
"Gur, tuh ponsel kenapa pake hijau metalik, dari jauh kelihatan cling,,,".
"bagus ga?". Gak ah,, norak, lum lagi mereknya bikin ketawa: Xi-Lau,,,bacanya jadi silau
"eeiit jangan salah ini ponsel murah dapat bonus casing lagi". Kenapa pakai yang beginian Gur?
"Why,,,why,,Gur?
"Broken wing,,,bukankah ini mewakili hidup sekarang, orang hanya terpaku dengan tampakan luar, casing luar yang kelihatan mengkilat, padahal dalamnya belum tentu"
"kenapa ponsel ditarik sama kehidupan Gur" saya mulai pusing
"aku sengaja ikut dengan anak-anak itu sekedar ingin rasakan betapa anak itu kehilangan pegangan sehingga aku ajak mereka ber-suffle dance ria sekedar mendidik apapun hidup ini tampilan luar hanyalah fata morgana, ada hal lain yang lebih bermartabat didalam sini, dan saya kagum anak-anak itu menerima dengan terbuka sehingga kesehariannya disibukkan bukan dengan bagaimana merias tampilan luar tapi mengisi dengan hal yang berguna"
"salah satunya yang sekarang ini Gur"
"broken wing, kamu lihat betapa banyak teman kamu yang memprioritaskan hidup dengan casing luar, tampilan luar akhirnya kebingungan hendak kemana hidup ini, mendambakan kebahagiaan cinta namun malah kepedihan yang disandangnya"
"aku sengaja ajak mereka ke mall sekedar menunjukkan pada anak-anak itu bagaimana mensyukuri kehidupan karena banyak orang di mall ini begitu pedih dalam hidupnya sehingga mereka mengisinya dengan asesoris raga yang tak saja menyesakkan tapi membuat mereka terjebak dalam kerinduan"
"kerinduan apaan Gur?"
"kerinduan akan hal yang sejati, cinta sejati, kehidupan sejati, dan anak-anak itu begitu bersemangat karena mereka tahu ini hal yang paling indah dan bermanfaat buat mereka"
"broken wing, kita memerlukan semuanya, harta, kekayaan, tampilan, dsb, tapi kamu harus tahu prioritas dirimu dalam hidup ini, ini pernah aku ajarkan kemarin itu kann"
"Yaa,,Gur,,makan ketika lapar, minum saat haus, tidur kalau mengantuk" Gur pan tersenyum.
"Gur satu pertanyaan terakhir: dimana letak keindahan hidup ini kalau saya disuruh untuk menahan hal yang bersifat raga, sedangkan tubuh ini ada ruh ada raga yang semuanya memerlukan makanan jiwa?"
"balancing wing,,,keseimbangan,,keseimbangan membuat hidup ini jadi indah, keseimbangan membuat kamu menemukan makna dan pesan spiritual dibalik setiap kejadian. Lakukan semua itu dengan total keikhlasan, awali tiap langkah kakimu mengarungi hidup dengan niatan kasih sayang seperti diajarkan Tuhan. Tuhan Maha Kasih, jalani hidup ini dengan cinta"
Tiba-tiba seorang ABG dengan rambut pirang menghampiri: "uncle cassidy,,,come on. udah ditunggu tuh,,lets dance again ".
"nama Gur Pan ganti jadi uncle cassidy?,,hahahaha.."saya tak kuat menahan tawa
"husshh itu singkatan cassing diluar"
"sippp gur,,eh uncle cassidy"
" awas kau..." kata Gur Pan sambil beranjak pergi
hahahaha,,,,,,,