dan kami pun berjalan merunut tapak yang diyakini itu jejak rindu kami
mirip dengan melihat jalan kereta yang makin jauh tak kau temukan ujungnya
sebab ia hanya fatamorgana di tepi barat kota,,,mirip dengan itu
kalaupun nanti akan menempuh malam, kami hanya siapkan baju hangat
walau wajah pasi tersapu dingin, namun hanya satu yang kami ingin
menemuimu di pintu surga
seraya memahami, beda antara sayang dan cinta