inang-inang sayang kemana dirimu gerangan ketika harapan terbang di awang-awang mengendara angin seringan awan bukankah dirimu telah berjanji untuk menemuiku sembari genggam jemari membasuh asa bukan sebuah kesalahan bukan apa wajah cantikmu telah pucat karena terlalu lama mengharap kesedihan berlalu dengan sendirinya tidak akan,,,karena dirimu telah berjanji ia berlalu dengan sebuah kesabaran seperti melihat keindahan di tempat saat matahari memerah diufuk gunung kepedihan sirna ketika malam berlalu benderang
adinda sayang,,, bukan aku menghilang hanya penat ketika kehidupan menyesakkan dengan bertubi-tubi kepalsuan kejujuran, keindahan, kesenangan termasuk cinta,,,kerapuhan ahhh,,,kemana akan mengadu saat hujan tak lagi menyegarkan awan hanya bergerak menuju sang hitam bukan putih bersih seperti engkau harapkan yang akan terlihat membentuk bunga-bunga indahnya seperti kelembutan embun di ujung bunga edelweis yng melambai diujung bukit cadas
inang-inang sayang kemarahan sudah bukan jamannya ditumpahkan dengan sumpah serapah kenapa tak kau coba dengan senyuman yang menawan niscaya sang waktu akan memberimu kado indah isinya harapan masa depan penuh kebahagiaan bukan ketakutan
adinda sayang,,, hari ini, esok, kemarin hanya sebuah mainan kecil bukan masalah dimana kita berada namun akan menuju kemana di pusaran ini jangan terlalu penat dengan beban masa lalu jangan terlalu percaya dengan keindahan masa depan bisa jadi semua adalah bayangan tak berkesudahan kenapa tak coba untuk mencari hari ini yang tersembunyi di kerindangan hati niscaya kau temukan kebahagiaan dibalik kepedihan yang mengambang
(suatu hari akan disadari kalau mukjizat terbesar adalah hari ini, bukan esok atau kemarin)
"hidup ini seperti sebatang tebu,,,yang paling manis ada dibawah, bukan diujung, kehidupan yang membahagiakan akan dipahami setelah melewati pengendapan diri "
W wing,,, aku tahu beberapa hari ini dirimu mengalami turbulensi mental luar biasa bukan banyak hal yang berlalu cepat aku tahu engkau tak sempat bertanya akan kemana arah ini dibawa ini bukan tentang apa-apa bukan ini semua tentang impian, karir, keinginan, masa depan aku tahu,,, dirimu sempat gamang berdiri di persimpangan ketika sebuah kejujuran disalah pahami dan ditelikung dengan mengatas namakan kepentingan yaaa,,, kepentingan wing,,,dirimu harus pahami itu bukankah pepatah sudah bilang: tak ada musuh dan kawan abadi di dunia ini yang abadi adalah kepentingan namun dirimu menyangkalnya kemarin engkau di fetakompli bukan,,,selamat nikmati saja rasa sakitnya
w sudah terlalu sering memang kelembutan dikira kelemahan terlalu sering bahkan kebenaran bersembunyi dari keburukan bukan berarti ia menghilang namun hanya ingin berjarak sebentar sebelum menampakkan wajah aslinya karena,,,tetap saja beda kebenaran tetap kebenaran bukankah tidak ada air kotor yang ada air dikotori keburukan tetap keburukan apapun bajunya ia ada ditempatnya sendiri-sendiri fetakompli,,,semacam makanankah...? terlalu sering hingga rasa sakit itu berubah menjadi nikmat
W edan kamu,,, kadang aku tidak bisa memahamimu pernah,,,sayapmu terlihat kusut penuh kutu lain kali dirimu terbang dengan sayap patah esoknya membentang dengan indah permainan apa yang sedang kau perlihatkan ketika kemenangan dan kekalahan disikapi biasa saja saat dirimu kalah engkau tertawa saat menang malah menangis tak tertahan ketika dirimu terzalimi engkau tergelak ketika ada waktu untuk membalas semuanya dirimu tiba-tiba menghilang entah kemana wing,,,wing,,, guru macam apa yang sedang kau dekati semuanya terbalik tanpa aku bisa mengerti
w hai,,,sang keabadian aku hanya mencoba melihat dari dunia yang beda hanya ingin tahu saja gimana rasanya ketika semua dipahami dari sudut yang tak sama aku hanya ingin mengikuti perintahmu lupakah kalau engkau pernah berkata : jika dirimu ingin menemui kebijaksanaan jika dirimu ingin memahami kelembutan sejati jika dirimu ingin menemui sang inti maka pahamilah dengan memeluk semua yang beda dengan kemesraan yang sama niscaya engkau akan masuk pada cahaya kelembutan hari ini aku belajar kesana berat memang namun apa salahnya mencoba bukankah kehidupan punya satu tujuan menyatu dalam satu kesatuan berangkat tak ada menuju tak ada jadi kenapa kita harus menyesal kalau sekarang tak punya apa-apa sebab yang harus disesali adalah waktu yang diberikan namun kita sia siakan untuk mengumbar ego dan hanya menjadi beban hati tak membeningkan, tak meng-indahkan, tak meng-hebatkan bukankah engkau menyebut diriku hamba tugas hamba adalah mengabdi pada tuannya pada alam, manusia, semua isinya yang berujung pada diriMu jadi kalau hari ini aku kusut dimata sesama dibilang bego, naif apapun definisinya ahh,,,bukankah itu permainan kata belaka
W cukup,,,cukup,,, jangan kau perpanjang lagi aku tak ingin dirimu berkata itu lagi sudah,,,aku pergi,,, cliiinggg,,,,(menghilang)
ell,,, yang aku ingat dalam sosok kecil dirimu adalah kurus, rambut ikal sedikit tomboy satu-satunya perempuan yang duduk sebangku denganku di sekolah dasar,,,dan itu bikin heboh semua teman kita karena saat itu agak aneh perempuan mau sebangku dengan laki-laki sehingga aku harus menahan malu dengan ocehan mereka katanya kita seperti orang berpacaran dan anehnya kamu cuek,,,aku yang gak tahan dirimu pula yang memaksa untuk belajar drama hanya untuk hilangkan sifat pemaluku dirimu juga yang cerewet mengajakku mendaftar di sebuah SMP favorit karena kamu ingin kita satu sekolah
ell,,, demikian aku selalu memanggil dirimu orang yang selalu sok menasehati tentang ekskul mana yang harus kita ikuti ujung-ujungnya hanya satu, dirimu hanya butuh teman teman yang mau mendengar semua omelanmu dan menemukan itu pada diriku dirimu juga yang mengintimidasi aku untuk masuk SMU I anehnya,,, kenapa aku selalu mengangguk setuju
ell,,, kita selalu bersama mulai SD hingga universitas dan tergelak saat mengenang masa-masa itu selalu mengingat hal-hal yang membuat kita tertawa semua berjalan mengalir begitu saja persahabatan yang terjalin begitu lama dan tulus aku ingat engkau begitu marah ketika jeda kuliah aku coba merasakan asap tembakau hal yang sudah sering engkau ingatkan sebelumnya dan kamu harus tahu,,, semenjak itu sampai kini,,,aku tak pernah menyentuhnya lagi
ell,,, nama lengkapmu baru aku tahu justru setelah kita kuliah karena kamu selalu saja mengelak saat ku tanya nama kamu nama yang selalu tertulis dengan inisial Ch.De.R. Elly.D* nama singkat dengan inisial panjang :-) semalam,,, aku bermimpi dirimu engkau tanya bagaimana kabarku aku hanya bisa menahan agar air mata ini tidak terjuntai terasa lama memang kita tidak bertemu kamu terlihat agak kurusan ell,,,dengan rambut ikalmu masih saja terurai panjang sebahu kamu terlihat begitu bahagia di surga sana
ell,,, dirimu memang layak untuk bahagia terlihat dari senyummu semalam lega rasanya bisa menemuimu aku tahu,,,saat-saat terakhirmu dirimu menjadi pahlawan buat suami dan putri kecilmu aku bangga untuk itu ell,,,teramat bangga sahabat yang selalu bersama sejak kecil kini damai di haribaanNya
(*Chaterina De Reci Elly,,,sahabat terbaik yang selalu mengingatkan kebaikan yang harus aku jalani, thanks,,,beberapa hari ini orang2 yang membentuk diriku selalu hadir untuk mengingatkan kalau hidup begitu indah)
"tak mungkin ku pergi menjumpaimu walau ku rindu, ku coba mengerti karena ku tahu kau tak sendiri oooooo,,,"(halmahera band)
masih ingat lagu itu sayang,,,?salah satu lagu kesukaanmu entah sudah berapa ratus kali terputar, semenjak usiamu 2 tahun lagu wajib yang harus didengarkan tiap pagi,,,yaaa,,,tiap pagi tak bosan dirimu memintanya bahkan saat dirimu menangis, merajuk,,,ayah suap dengan memutarnya dirimu tertawa dengan hentakan dua kaki ikuti iramanya,,,uhhhh hari ini ayah hanya mencoba menutup rasa kangen itu dengan mengingat penggalan kejadian dan,,,,mata ini menjadi sembab
kamu tahu sayang,,, betapa teramat menjengkelkan karena ayah harus mengantarmu tiap pagi sebelum berangkat kantor hanya untuk mengelilingi kompleks perumahan tanpa peduli kalau itu telah membuat ayah tiba ke kantor sedikit terlambat dan engkau selalu berhasil memaksa melakukannya karena tak ingin lengkingan tangismu merusak gendang telinga hari ini ayah sadar,,,kenapa itu engkau lakukan itu hanya sebentuk doa dari gadis kecil ayah agar selamat di jalan uhhhh,,,
sayang,,,banyak penggalan hidupmu membuat ayah tak bisa menahan tawa misal,,,betapa dirimu sekecil itu mencoba berbohong,,,dengan wajah lugumu ingatkah sayang,,,?dirimu selalu minta mandi di bak plastik kesayanganmu dan menjadi kesal saat ditemani karena tak bisa bermain air sepuasmu ketawamu cekikikan saat suara gelembung air itu terasa aneh keluar dari balik pantatmu,,,"adek kentut ya,,,?" dirimu menggeleng karena takut tercerabut dari singgasanamu,,,wajah itu coba membohongi ayah,,,hahaha,,,, sayang,,, ayah rindu wajah itu
ingatkah,,,hampir tiap malam engkau menuntut ayah wajib membelikanmu nasi goreng selalu di tempat yang sama,,,dan kali inipun dirimu berhasil memaksa ayah melakukannya lidahmu berhasil mengidentifikasi kalau itu bukan dari tempat kesukaanmu dengan cara melempar bungkusan nasi goreng itu,,,nak,,,dirimu harus tahu depot itu kalau hari minggu tutup,,, hanya satu yang mungkin dirimu belum tahu nasi goreng yang ayah belikan tiap malam itu gratis,,,, pemiliknya gak mau dibayar sepeserpun sayang,,,, dan kamu juga harus tahu semenjak itu,,,depot itu jadi ramai,,, entah kebetulan atau bukan karena pelanggan pertama waktu itu hanya dirimu,,,
sayang,,,ayah ingat betapa jari kecilmu mencoba membolak balik majalah koran atau apapun juga dengan serius seolah bisa membaca namun dengan posisi terbalik,,, atau betapa marahnya dirimu ketika kehilangan mainan kesayanganmu hingga semalaman ayah harus mengais sampah untuk menemukan sebuah starter rusak dari lampu TL,,, ingatkah sayang,,,ketika dirimu mencoba memakai bedak mungkin melihat mama kamu memakainya,,,usia kamu tiga tahun waktu itu dan,,,hasilnya sungguh sempurna,,,,dirimu tampil bak seorang bayi dengan wajah seperti topeng ,,,,hahaha,,,,ayah tak bisa menahan tawa,,,dan dirimu tertawa juga seolah bangga,,,namun saat ayah perlihatkan dirimu ke kaca,,,engkau menjerit ketakutan hahahaha,,,
adinda sayang,,, banyak hal lucu dalam kehidupanmu telah membuat ayah merasa hidup terlalu sempurna dengan dirimu hari ini ayah ingin ucapkan terima kasih engkau telah menggores warna yang indah dalam kanvas kehidupan ayah kelak,,, ayah ingin menemuimu bukan sebagai gadis dewasa atau remaja tapi ayah ingin bertemu dirimu sebagai gadis kecil ayah dengan lesung pipit itu dengan gigi keropos itu dengan tangis khas dirimu dengan rambut apek itu makasih sayang,,, dirimu telah menghantar ayah untuk mempercayai cinta,,,tak bisa dikalahkan jarak dan masa
Tuhan,,,thanks telah mengirim dia kepadaku walau sebentar, karena dengan itu, hari ini aku merasa lebih dekat denganMu
"would you know my name, if i saw you in heaven, will it be the same, if i saw you in heaven, i must be strong and carry on, cause i know i dont belong, here in heaven; tears in heaven-eric clapton"
ketika hidup menghempaskan dirimu ke titik hampa rasakan kalau dirimu hanya sebuah fenomena kecil yang akan menaikkan dirimu menuju rasa sakit baru menjadikan kesakitan itu mendera seolah pecundang selamanya pernahkah itu ada dalam angan-angan yang terdalam indah bukan,,,ketika terhempas rasanya melayang saat itu engkau hanya bisa memaki: persetan dengan semua hidup persetan dengan cinta,,,persetan dengan semua harapan persetan dengan tipuan licik yang kau tunjukkan toh,,,ia juga menghempaskan dirimu dalam jurang nista jadi putus asa yang ada di dasar terdalam hatimu membekas di benak kalau dirimu pecundang sejati benarkah,,,? ahhh,,,pikiran itu melayang kemana saja dan dirimu tak kuasa sebuah utopia hanya mampir di sudut realita
katakan saja aku hanya sebuah fatamorgana tak tersentuh dan terjamah oleh apa saja oleh bayangan, kecenderungan, tendensi,waktu apalagi kepedihan yang paling mengenaskan jadi kalau dirimu mengira aku terhempas dalam hampa sebenarnya bukankah di titik itu,,, kehidupan kembali menyatu bukankah hidup merangkak dari tak ada menuju tak ada? bukankah aku ditakdirkan menjadi pemenang kehidupan? kalau berangkat dari tak ada kembali menjadi tak ada hidup memang begitu adanya lantas kalau ditengah sana pendulum bergerak memberatimu hmmm,,,dirimu hanya perlu berkata: aku bukanlah apa-apa, tanpa makna karena sejatinya aku tak mewakili apapun jua jadi pecundang,,,pemenang,,,bagiku sama saja hanya kalau engkau ingin mengenal wujudku seperti apa kau akan menemukannya meskipun bukan yang sebenarnya ia hanya diwakili oleh satu kata,,, h(z)ero
entah berapa lama aku berdiri di ujung dermaga itu ketika langit perlahan memerah di ufuk hari itu ombak tidak begitu besar untuk menyapu pantai ia hanya melembut seperti menghapus jejak saat ia kembali perlahan aku menyusuri pantai itu dengan harapan menemukan relung yang telah lama hilang mencari bingkai keinginan yang tercecer di perjalanan waktu kepingan hidup yang lama terselip di belantara asa aku ingin merajutnya kembali menjadi mozaik hidup yang indah dan menemuinya kembali dengan sebuah tanya saat hati menjadi tiran, apakah ikhlas bisa memeluknya dengan kebencian karena keindahan terkadang menyembunyikan wajahnya berpaling sepertinya aku adalah sebuah noktah hitam, kotoran yang harus hilang karena kalau tidak,,,kemarahan akan memberangus merapuh dan lenyap menjadi sesal di awang awang keterlanjuran yang disengaja atau memang ia apa adanya
senja itu angin begitu hangat menerpa wajah aromanya mengingatkan ketika aku berdiri di puncak bukit di sebuah tempat di Bali utara ketika jiwa masih bertumbuh dengan selalu banyak tanya, ini apa, itu apa namun jawaban yang di dapat berujung sebuah tanya pula entah kenapa sore itu begitu sentimentil bukan karena suasana hati, atau karena langit saat itu begitu indah namun karena dengan sebuah angan bodoh seperti saat aku berdiri di puncak bukit itu dengan pantai indah di hadapannya aku ingin terbang dengan sayap kecil yang tak utuh tak utuh karena kesakitan tentang sebuah keabsurdan yang diketawai banyak orang "winggggg,,,,kamu terlalu naif, lugu, konservatif, ortodok" padahal saat itu aku hanya bertanya: bisakah hitam mewakili keindahan ? pertanyaan yang tak memerlukan jawaban sebenarnya namun hitam seolah mewakili segala hal yang tak diinginkan
hari ini pun saat aku berdiri di ujung dermaga pantainya seolah mengingatkanku akan kenang entah kenapa,,,pertanyaan itu kembali ada bisakah hitam mewakili keindahan ? namun setelah sekian waktu hidup memberi kesempatan jawaban pertanyaan itupun selalu berakhir dengan sinisme ughh,,,ingin rasanya terbang dengan sayapku yang hari ini utuh semua kesakitan yang lama terpendam aku ingin buang dengan membawanya terbang tinggi namun tak kulakukan
entah berapa lama aku berdiri di ujung dermaga itu yang ku tahu saat gelap mulai datang tak juga aku ingin terbang tak mungkin,,,dan tak mungkin sayap itu terlanjur retak jadi tak mungkin,,,
(Im dan Yang, menginspirasi kekuatan ikhlas dalam keseimbangan, hanya terkadang aku melupakannya)